top of page

Pertanyaan Umum

Jenis Kelamin

Image by Alexander Grey

Agender adalah identitas gender yang biasanya ditandai dengan tidak adanya gender atau pengalaman minimal terhadap gender. Hal ini dipandang sebagai identitas non-biner atau pernyataan tidak adanya identitas gender. Mereka yang mengidentifikasi sebagai agender dapat menggunakan istilah-istilah seperti:

● Tanpa gender atau tanpa gender.
● Netral gender, tidak berarti laki-laki atau perempuan namun tetap memiliki gender.
● Neutrois atau netral gender.
● Libragender, merasa sebagian besar agender memiliki hubungan parsial dengan gender lain.
● Memiliki gender yang tidak diketahui atau tidak dapat dijelaskan, tidak sejalan dengan gender biner atau non-biner.
● Kurangnya kata-kata yang cocok untuk identitas gender mereka.
● Tidak peduli atau tidak menyadari gender, baik secara internal maupun eksternal.
● Memilih untuk tidak memberi label gender mereka.
● Mengidentifikasi lebih sebagai seorang individu dibandingkan dengan gender tertentu.

Banyak individu agender juga mengasosiasikan dengan identitas genderqueer, non-biner, dan/atau transgender. Namun, beberapa orang mungkin menghindari istilah-istilah seperti transgender, karena istilah tersebut berarti mengidentifikasi diri mereka dengan gender selain gender yang telah ditentukan, padahal mereka tidak melakukannya. Istilah agender dianggap oleh sebagian orang sebagai sebuah oxymoron, yang menunjukkan bahwa, karena kurangnya gender, maka istilah tersebut tidak boleh diberi label sebagai gender. Yang lain memandangnya sebagai deklarasi keutuhan tanpa gender.

Individu dengan gender dapat menggunakan kata ganti apa pun, dan penyajiannya bisa berupa maskulin, feminin, keduanya, atau seluruhnya di luar biner. Meskipun beberapa orang mungkin mengalami disforia gender jika tidak dapat mengekspresikan identitas mereka dengan nyaman, hal ini tidak bersifat universal.

Individu dengan gender, seperti individu transgender dan non-biner, mungkin mencari terapi atau pembedahan hormon. Penting untuk dicatat bahwa orang-orang dengan gender dapat memiliki orientasi seksual apa pun dan tidak boleh disamakan dengan aseksualitas.

bottom of page